Fire Hydrant Untuk Menanggulangi Kebakaran
Fire Hydrant digunakan sebagai sistem yang memproteksi kebakaran sehingga dapat memberikan upaya terbaik dalam proses pemadaman api. Sistem Fire Hydrant ini dibangun agar bisa memudahkan pemadam kebakaran dalam mendapatkan pasokan air untuk memadamkan api. Dimana cara kerjanya dapat dioperasikan manusia secara manual dengan adanya instalasi pemipaan yang mengandung air yang bertekanan tinggi, Fire Hydrant untuk Menanggulangi Kebakaran harus disediakan air yang cukup untuk mengkover minimal 30 menit yang didapat dari tandon, sumber air perkotaan, wilayah di pinggir kota, atau pedesaan. Fire Hydrant ini dapat terbagi dalam beberapa jenis, seperti sistem hidrant di gedung, di halaman, dan di perkotaan.
Fire Hydrant untuk Menanggulangi Kebakaran
Fire Hydrant memiliki fungsi utama yaitu sebagai salah satu bagian yang menjadi sumber air ketika kebakaran terjadi. Kebutuhan air saat kebakaran memang sangat diperlukan, karena itu adanya Fire Hydrant bisa cepat membantu memadamkan api. Beberapa negara maju menerapkan standar pewarnaan untuk Fire Hydrant sehingga lebih muda terlihat dan dapat segera dipergunakan di saat keadaan darurat terjadi. Dari segi fungsinya, Fire Hydrant dilihat dari kebutuhan penggunaan sistemnya, apakah untuk kebutuhan kota, kebutuhan pabrik, atau kebutuhan pribadi.
Sistem Fire Hydrant kota menjadi proteksi kebakaran di sekitar kota, dan biasanya dipasang di beberapa tempat, umumnya di sepanjang jalan. Fire Hydrant merupakan prasarana kota yang menjadi solusi dari kebutuhan air yang bersumber dari PDAM setempat. Fire Hydrant untuk Menanggulangi Kebakaran dapat dipasang di halaman sebuah gedung, yang pemasangannya disediakan oleh pemilik bangunan, sehingga penghuni menjadi nyaman beraktivitas di dalamnya. Selain itu, untuk di dalam gedung biasanya juga dipasang Fire Hydrant di dalam bangunan yang pemasangannya dapat digunakan oleh orang terlatih saja, bisa juga disediakan untuk orang-orang yang tidak terlatih atau bisa dipergunakan siapa saja tergantung dari kesesuaian bencana kebakaran tersebut.
Fire Hydrant dan Cara Penggunaannya
Cara penanggulangan kebakaran sebaiknya dipahami oleh semua orang agar dapat sigap dalam menghadapi bencana ini. Dalam penanggulangan kebakaran ini, biasanya diperlukan alat-alat khusus, salah satunya yaitu Fire Hydrant. Dengan demikian, sistem ini harus sudah dipasang di tempat tersebut sehingga bisa dengan mudah digunakan. Tentunya, perlu diberikan juga informasi bagaimana cara menggunakan Fire Hydrant dengan baik. Jika setiap orang mahir dalam penggunaan alat yang berhubungan dengan pemadam api ini, tentu bisa memperkecil resiko yang diakibatkan oleh kebakaran tersebut.
Langkah-langkah yang mesti ditempuh untuk menggunakan Fire Hydrant, yang pertama yaitu dengan menyiapkan selang fire house, lalu sambungkan pada bagian hydrant pillar. Bisa juga dengan langsung ditarik ke api tanpa menyambungkan selang, tergantung dari jenis Fire Hydrant yang digunakan. Saat menggunakan sistem ini, perhatikan dengan benar agar Anda tidak terlalu cepat dalam membuka bagian kran air, karena juga harus mewaspadai tekanan air yang besar. Begitu besarnya peranan Fire Hydrant untuk Menanggulangi Kebakaran, sehingga setiap sektor perlu menggunakan sistem ini dengan standart PMK atau NFPA.
Hi! Saya Bro Bagas, seorang Fire System Specialist di Bromindo. Saya selalu mengikuti pembaruan dan perkembangan terbaru tentang sistem proteksi kebakaran. Melalui tulisan di website ini, saya akan berbagi pengetahuian dan pengalaman untuk membantu orang-orang dalam menciptakan sistem proteksi kebakaran.