hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan

Hydrant Valve dan Jenis Coupling

hydrant valve dan jenis coupling Hydrant Valve dan Jenis Coupling di produksi oleh produsen yang bergerak di bidang fire hydrant dengan beberapa ukuran dan jenis yang bervarian. Valve adalah sebuah perangkat yang mengatur atau mengontrol aliran dari suatu cairan (gas, cairan, padatan terfluidisasi) dengan membuka atau menutup sebagai dari jalan alirannya. Valve ini yang digunakan dalam fire hydrant biasanya disebut dengan hydrant valve.

Hydrant valve dapat di operasikan secara manual, baik oleh pegangan, tugas pedal dan lain-lain. Selain dapat dioperasikan secara manual, hydrant valve juga dapat di operasikan secara otomatis dengan menggunakan prinsip perubahan aliran tekanan maupun suhu. Perubahan-perubahan ini dapat mempengaruhi pegas atau piston yang pada akhirnya mengaktifkan hydrant valve secara otomatis.

Beberapa Hydrant Valve dan Jenis Coupling yang Digunakan

Ada beberapa hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan antara lain sebagai berikut:

  • Gate Valve

Gate valve merupakan jenis katup yang digunakan untuk membuka liran dengan cara mengangkat gerbang penutupnya yang berbentuk bulat atau persegi panjang. Gate valve ini paling sering dipakai dalam sistem perpipaan. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan pada hydrant valve ini menggunakan machino coupling.

  • Glove Valve

Jenis hydrant valve ini juga digunakan untuk mengatur laju aliran air/fluida dalam pipa. Prinsip dasar dari operasi glove valve adalah gerakan tegak lurus disk dari dudukannya. Hal ini memastikan bahwa ruang berbentuk cincin antara disk dan cincin kursi bertahap sedekat valve ditutup. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan pada hydrant valve ini menggunakan machino coupling.

  • Ball Valve Ball

Ball valve adalah sebuah valve (katup) dengan pengontrol aliran berbentuk disc bulat. Bola pada valve ini memiliki lubang yang berada ditengah, sehingga ketika lubang tersebut dibutar segaris lurus atau sejalan dengan kedua ujung valve atau pipa pada valve, maka aliran air akan terjadi. Begitupun sebaiknya jika lubang bola tidak segaris dengan kedua ujung valve maka aliran akan terhenti/ terhalang tertutup. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan pada hydrant valve ini menggunakan machino coupling.

Ball Valve banyak digunakan karena kemudahannya dalam perbaikan dan kemampuan untuk menahan tekanan dan suhu tinggi. Tergantung dari material valve yang digunakan. Valve ini mampu menahan tekanan hingga 10.000 psi dengan temperature sekitar 200o C (Celcius). Ball valve banyak digunakan di industry karena sangat serbaguna dan dapat menahan tekanan air hingga 1000 bar dan suhu 482o F (250o C).

  • Butterfly Valve

Mekanisme penutupan valve ini mengambil bentuk sebuah disk. Sistem pengoperasiannya mirip dengan ball valve, yang memungkinkan cepat untuk menutup. Desain butterfly valve lebih ringan dibandingkan jenis-jenis valve yang lain. Valve ini mudah dioperasikan 90 derajat yang digerakkan oleh handwhell dengan menggerakkan disk dari tertutup penuh ke posisi terbuka penuh. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan pada hydrant valve ini menggunakan machino coupling.

  • Check Valve

Jenis valve ini digunakan untuk membuat aliran fluida hanya mengalirkan ke satu arah saja. Ketika laju aliran fluida sesuai dengan arahnya, laju aliran tersebut akan membuat plug atau disk membuka. Namun jika ada tekanan dari arah berlawanan, maka plug atau disk tersebut akan menutup. Berikut beberapa jenis dari check valve antara lain: swing check valve, lift check valve, back water check valve, swing type wafer type wafer check valve, disk check valve dan split disc check valve. Hydrant valve serta jenis coupling yang digunakan pada check valve ini menggunakan machino coupling.

  • safety valve

Jenis valve ini mekanismenya secara otomatis melepaskan zat dari boiler bejana tekan. Pressure safety valve mempunyai tiga bagian utama yaitu inlet, outlet dan spring set. Fluida bertekanan berada pada inlet PSV. PSV posisi menutup selama tekanan fluida lebih kecil dibandingkan tekanan spring pada spring set. Sebaliknya jika tekanan fluida lebih tinggi dibandingkan tekanan spring set maka akan bergerak naik dan membuka katup yang akan membuang tekanan melalui outlet sampai tekanan fluida maksimal sama dengan tekanan spring set. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan pada hydrant valve ini menggunakan machino coupling.

Setiap hydrant valve dan jenis coupling yang telah dijelaskan di atas biasanya menggunakan machino coupling yang sudah sangat familiar di Indonesia. Namun ada jenis coupling lainnya yang digunakan diluar negeri salah satunya storz coupling, instantaneous coupling dan lainnya.

Ukuran Valve dan Jenis Coupling yang Digunakan

Untuk ukuran hydrant valve yang bisa digunakan antara lain 1,5” dan 2,5”. Hydrant valve dan jenis coupling yang digunakan dalam gedung menggunakan ukuran 1,5”. Sedangkan penggunaan ukuran 2,5” untuk dipakai pada jaringan instalasi di luar gedung. Bromindo merupakan perusahaan yang bergerak di bidang fire hydrant menyediakan hydrant valve dan jenis coupling. Selain alat-alat tersebut juga menyediakan berbagai alat pemadam kebakaran baik manual maupun otomatis. Untuk info lebih mengenai alat pemadam kebakaran maupun sistem pemadam kebakaran otomatis bisa langsung hubungi kami.

Recent Posts

Leave a Comment

0