Permasalahan Alat Pemadam Kebakaran Teknis Dan Non Teknis
Mulai bermunculan berbagai permasalahan alat pemadam kebakaran teknis dan non teknis. Seperti yang kita tahu, bahwa alat pemadam kebakaran portable hanya dapat mencegah kebakaran skala kecil tidak untuk kebakaran yang sudah menyebar luas menjadi besar. Meskipun terlihat sangat membantu dan bermanfaat, alat pemadam api ringan (APAR) ternyata juga memiliki risiko yang lebih buruk saat kebakaran terjadi.
Hal tersebut disebabkan karena tidak dilakukan perawatan APAR, penempatan APAR atau penggunaan APAR yang tidak benar. Terutama bagi pengguna yang tidak mengetahui karakteristik dari pada APAR itu sendiri.
Maka dari itu, kita sebagai pengguna APAR harus mulai mengenal dan belajar mengetahui karakteristik APAR beserta cara perawatan dan peletakannya. Kenapa? Karena hal tersebut bertujuan agar dapat meminimalisir permasalahan APAR yang timbul. Nah, kebetulan di sini ada beberapa pertanyaan permasalahan alat pemadam kebakaran teknis dan non teknis yang diajukan Bro & Sist di website Bromindo.
Pertanyaan Seputar Permasalahan APAR yang Harus Diketahui
Yuk, simak dan pelajari tentang permasalahan APAR yang sering terjadi. Anda juga bisa temukan jawaban dari masalah Anda di beberapa kumpulan pertanyaan di bawah ini agar tidak salah kaprah.
Alat pemadam harus dilakukan pemeriksaan setiap 6 bulan sekali untuk memastikan tingkat tekanan dan pemeriksaan media. Tujuannya adalah untuk memastikan tidak terjadi penggumpalan media APAR. Hal ini bisa terjadi karena faktor iklim/cuaca/lingkungan yang ekstrim.
Permasalahan alat pemadam kebakaran atau APAR bisa saja timbul dari hal yang sederhana, seperti contohnya adalah dalam hal kesalahan mencabut pin APAR. Cara mencabut pin dan segel Anda bisa melakukannya dengan menahan bagian bawah head, lalu ditarik dengan kuat.
Meskipun itu terlihat sangat sederhana, namun hal ini sering terjadi kesalahan pada saat kejadian panik. Karena mereka menarik pin dan segel secara bersamaan dengan menekan head bagian atas. Alhasil pin akan sangat susah untuk di copot.
Disarankan untuk tidak meletakkan APAR ketempat semula. Anda bisa meletakkan di belakang tempat sebelumnya atau di bawah untuk membantu personil mengetahui bahwa alat itu telah digunakan habis. hal ini untuk mengingatkan petugas agar segera di isi ulang.
Permasalahan alat pemadam kebakaran/APAR terkadang timbul pada saat api sudah membesar. Bagaimana tidak, karena alat pemadam kebakaran portable tidak direkomendasikan untuk kebakaran dalam skala besar. Namun, APAR hanya disarankan untuk mengendalikan dan memadamkan api pada kebakaran skala kecil. Jadi, jika di paksakan untuk menggunakan APAR pada kebakaran besar tentu akan kurang efektif.
Jika api sudah terlalu besar, segera tinggalkan lokasi agar tidak terkontaminasi asap yang bisa meracuni tubuh Anda. Kemudian segeralah untuk menghubungi petugas pemadam kebakaran terdekat.
Tekanan alat pemadam kebakaran mungkin akan membuat bara api berhamburan karena tekanannya yang mencapai 13 -15 bar. Hal ini bisa mengakibatkan benda disekitarnya akan ikut terbakar karena percikan api yang berhamburan tersebut.
Jadi, harus ada yang harus memahami kondisi lingkungan sekitar dan objek yang terbakar. Pada saat menggunakan, Anda harus mengarahkan alat pemadam ke pangkal api dan tidak di anjurkan ada mengarahkan alat pemadam pada lidah api. Kemudian ada juga yang harus menyisir dari sisi ke sisi dengan cepat.
Alat pemadam api yang baik adalah alat yang memiliki kemampuan dalam memadamkan api di semua kelas kebakaran, yaitu kelas kebakaran A, B, C, dan D. Yuk, baca beberapa tips memilih alat pemadam api ringan dari kami di sini …
Jika membutuhkan alat pemadam api, Anda bisa membelinya di Bromindo. Sebagai tempat jual alat pemadam api terpercaya, kami menyediakan berbagai macam media dan ukuran, mulai dari 1 kg, 2 kg, 3 kg, 4 kg, 5 kg, 6 kg, 9 kg, dst. Media yang kami sediakan juga bermacam-macam, mulai dari powder, CO2, foam, dan liquid gas.
Alat pemadam api yang kami jual bisa di isi ulang berkali-kali dan kami juga menyediakan spare part jika ada yang harus diganti komponennya. Jadi, Anda bisa mengisi ulang tabung APAR jenis dan merk apapun di Bromindo. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut terkait dengan jasa refill APAR.
Harga isi ulang APAR tergantung pada berat dan jenis media yang digunakan. Kemudian lokasi dan jumlah tabung yang di refill juga mempengaruhi harga refill. Nah, jika Anda melakukan refill APAR di Bromindo akan mendapatkan harga sebagai berikut:
Media | Harga per Kg | Garansi |
---|---|---|
Powder | Rp33.217,- | 5 Tahun |
CO2 (Karbon Dioksida) | Rp44.975,- | 5 Tahun |
Liquid Gas (HFC-227/HFC-125) | Rp416.278,- | 5 Tahun |
AFFF Foam | Rp48.369,- | 2 Tahun |
*harga sudah termasuk PPN 11%
Isi ulang tabung pemadam kebakaran hanya dilakukan oleh perusahaan yang memiliki sertifikat dari damkar atau disnakertrans. Seperti halnya Bromindo yang sudah tersertifikasi Damkar dan dilakukan oleh tenaga ahli. Alat pemadam yang mau diisi bisa dilakukan di tempat Anda tanpa di bawa ke perusahaan bromindo.
Bila tidak memungkinkan untuk di refill di tempat Anda, kami akan meminjamkan tabung pemadam api untuk membackup tabung yang akan diisi ulang. Hal ini untuk berjaga dari hal yang tidak diinginkan ketika tabung saat kondisi refill. Dapat juga untuk menghindari masalah saat terjadi inspeksi alat pemadam di perusahaan Anda.
Hi! Saya Bro Bagas, seorang Fire System Specialist di Bromindo. Saya selalu mengikuti pembaruan dan perkembangan terbaru tentang sistem proteksi kebakaran. Melalui tulisan di website ini, saya akan berbagi pengetahuian dan pengalaman untuk membantu orang-orang dalam menciptakan sistem proteksi kebakaran.